Dunia Perfilman Amerika atau Hollywood sangat terasa efeknya pada saat pandemi Covid-19 ini. Pembuatan film membutuhkan ratusan orang yang saling kerja sama datang dari seluruh dunia dan bekerja dalam jarak dekat satu sama lainnya. Pada saat merebaknya virus covid-19 atau tahun 2020 awal, produksi perfilman secara kegiatan diberhentikan sementara sampai dengan pemberitahuan. Namun sedikit demi sedikit film-film baru atau film yang dibuat pada saat masa pandemi mulai bermunculan. Bagaimana pembuat film menemukan cara untuk beradaptasi dalam membuat filmnya? dan sekarang para pembuat film bisa mendapatkan lebih banyak alat untuk membantu pembuatan film dengan aman.
Tidak semua film diperlukan solusi teknologi tinggi untuk beradaptasi dalam masa pandemi covid-19. Beberapa film dapat bertahan dengan kru yang lebih sedikiti dan melakukan proses perfilman dalam karantina. Tetapi untuk pembuatan film yang lebih besar dan rumit tetap membutuhkan efek visual dan banyak tambahan teknologi untuk mengisi kebutuhan proses dalam pengambilan gambar film dan rumit ketika harus menerapkan jaga jarak dalam prosesnya.
Level Selanjutnya Pembuatan Film
Bagaimana proses pembuatan film dapat berlangsung pada saat masa pandemi yang menerapkan jaga jarak satu sama lainnya, para pembuat melakukan rencana pembuatan produksi film dengan menggunakan virtual studio disebutnya.
Cara dilakukan dengan membagi tim-tim kecil untuk melakukan survey dan pengambilan gambar lokasi nyata untuk kebutuhan footage latar belakang film nantinya, proses pengambilan pun tetap diarahkan melalui virtual oleh sutradara seolah sedang melakukan proses pengambilan gambar film sesungguhnya. Semua orang yang terlibat dalam proses pengambilan film dapat berbicara satu sama lain secara real time, bahkan memiliki versi virtual untuk pengaturan lensa film sehingga dapat mengatur bidikan yang tepat. Ini memberikan gambaran juga kepada seluruh tim tentang apa yang perlu dibangun pada film, apa yang bisa digunakan yang sudah ada, dan apa yang harus dibuat secara digital.
Apabila kebutuhan pengambilan gambar berada di dalam ruangan yang tertutup atau pada gedung dibutuhkan teknologi tambahan untuk memindai lokasi ruangan biasanya menggunakan teknologi lidar, nantinya setiap sudut pengambilan yang sudah di pindai akan diberikan kepada tim teknologi efek visual untuk dijadikan fotorealistik kebutuhan proses pembuatan film.
Menuju Revolusi Layar LED
Pembuat film mengatakan bahwa layar LED, produksi virtual, dan rendering dalam waktu real tiem adalah masa depan sebuah produksi film dan televisi yang menciptakan lingkungan pengambilan gambar lebih imersif, membuat visual efek langsung pada pengambilan gambar kamera, dan terutama keterbatasan pembuatan film saat ini yang disebabkan oleh virus covid-19.
Dalam dunia periklanan sudah tidak asing dengan layar LED, akan tetapi dalam dunia perfilman dan digunakan sebagai objek latar belakang film adalah merupakan hal yang baru.
Masa pandemi saat ini teknologi tersebut seperti melengkapi proses pembuatan film yang hilang, tidak adanya pengambilan gambar langsung maupun liputan langsung disekitar orang-orang. Sepertinya ini akan menjadi sebuah toolkit baru yang berharga dalam dunia perfilman kedepannya.